Selasa, 17 April 2012

Kronologis kasus Inzpirazone 6


Assalamu'alaikum
Bunda Helvy Tiana Rosa (HTR) untuk kejelasan kasus yang tadi saya kabarkan dapat melihat status di wall Bunda Nurhayati Pujiastuti... terimakasih
 · 

  • 9 orang menyukai ini.

    • Naqiyyah Syam Full subhanallah kasusnya ampe ke Mbak HTR?
      14 jam yang lalu · 

    • Nduk Niswah Islamiyah sudah terlalu banyak yang ditipu dia Bun. klo ditotal lbh dr 8 juta, sdg tdk ada i'tikad baik mengembalikan
      14 jam yang lalu · 

    • Naqiyyah Syam Full kasus yang lebih besar kemarin juga ada. semoga kalian menerima haknya kembali ya.
      13 jam yang lalu · 

    • Sinyo Egie Buku Nyo tidak dikirim juga tak mengapa, asal dia sadar dan mau memperbaiki diri, cukup. Sinyo siap jadi saksi dheNduk Niswah Islamiyah
      13 jam yang lalu ·  ·  1

    • Nduk Niswah Islamiyah Bunda Naqiyyah@ iya Bun, kasus yg lbh besar kmrn Niswah jg dengar.

      Amin. Mhn doanya ya Bunda...

      Kak Sinyo@ semua bukti ada di tangan ade kak... Dia ga mungkin bs kabur

      12 jam yang lalu ·  ·  1

    • Laksamana Yuda Citra Handika mas Sinyo Egie ternyata nasib kita sama.
      diajak barteran buku juga tapi sampe sekarang gak ada buku nyampe ke tangan saya dari dia. bukan masalah nominal rupiahnya, tapi nilai kepercayaan yang lebih bermakna [^_^]

      11 jam yang lalu ·  ·  1

    • Sinyo Egie Kalau kita laki-laki mas Laksamana Yuda Citra Handika, mudah ya..tinggal hapus dan lupakan terus jalan. Tetapi ini yang disakiti kebanyakan emak-emak sama gadis-gadis hadeuh......mau dipukul kagak mungkin, ngedepin cerewetnya jelas kalah. Bisa-bisa koma dah saya...pokoknya wanita itu unik dan menarik, susah diprediksi. Jadi saat seseorang mempermainkan wanita, percayalah dia 'salah besar' ^_^. Ya silakan kalau sanggup, saya mendingan angkat bedera putih saja...
      7 jam yang lalu ·  ·  2

    • Nduk Niswah Islamiyah Waduh kak Sinyo. Haha
      7 jam yang lalu ·  ·  1

    • Laksamana Yuda Citra Handika xixixi Mars memang beda dengan Venus :-)
      6 jam yang lalu ·  ·  1

    • Sinyo Egie Kepikiran dibuat novel, terus kalau dapat uang disumbangkan kepada pihak yang dirugikan. Judulnya Si Bujang Kumbang......
      6 jam yang lalu · 

    • Nurhayati Pujiastuti Mbak Naqiyyah Syam Full harus sampai ke petinggi FLP biar dia mati langkah. Iya harusnya yang mbak Naqiyyah kemarin juga bisa dikirimkan ke beliau. Karena korbannya banyak dan ada berapa gelombang lalu saling bahu membahu jadi kasus ini menemukan titik cerah. Insya Allah bisa selesai dengan baik
      4 jam yang lalu · 

    • Naqiyyah Syam Full aku udah ke petinggi FLP Mbak Nurhayati Pujiastuti, kasus ditutup cuma disuruh balikkan royaltiku yang cuma 18 ribu yang lain dianggap selesai, nggak ada yang mau pasang badan, aku malah ditanya macam, "Apa untungnya kamu bongkar kasus itu?" aih, capek deh:((

    • Naqiyyah Syam Full Mbak Nurhayati Pujiastuti, sudah ada keputusannya kok:)

      Penyelesaiaan Masalah Inspirazone
      1. Kronologi Penyelesaian Masalah
      a. Para pihak diminta mengirim permohonan ke BPP FLP dan berkas bulan Nov 2011
      b. Dilakukan analisis dengan tabel (terlampir) bulan Januari 2011
      c. Dilakukan konfirmasi kedua belah pihak bulan Januari 2012
      d. publlikasi ke kedua belah pihak februari 2012
      e. publikasi ke kedua belah pihak februari 2012

      2. Tabel penyelesaian masalah
      1. Versi Supriyadi (Adi Azzumar) mengeluh: a. tidak ada ISBN, b. Royalti sebesar 15% tidak dibayarkan, c. Pengiriman lambat, d. Tidak ada laporan penjualan selama maret-juli
      setelah dipetakan dalam tabel (maaf tidak bisa di unggah) Ketua BPP FLP meminta Dirman menjawab.
      2 . Versi Dirman: a. Inspira sudah mengurus dan meminta penulis untuk mengajukan permohonan ISBN, Inspirazone memiliki kartu anggota ISBN dari Perpustakaan Nasional
      b. Royalti telah dibayarkan sebesar 120 ribu (bukti transfer ada). Setelah di cek oleh BPP SPP ternyata 15%, sehingga pembayaran tersebut kurang. Kekurangan ditransfer pada tanggal 4 feb 2012 sebesar 45.000. Dirman minta maaf
      c. Pengiriman lambat disebabkan karena proses POD (Print On Demand) dan biaya kirim memang kecil.
      d. Laporan penjualan diserahkan setelah kasus ini (Setelah diminta BPP FLP

      3. Ada beberapa pemesan buku yang merasa tidak dilayani dengan baik diantaranya adalah:
      a. Lisfatul fatinah munir minta di kirim tetapi tidak dikirim
      b. Hylia Shane Gerhana memesan buku Ady (SCUR) merasa tidak dikirim
      c. Eka natasa sumantri memesan buku Dirman (persembahan kupu2) merasa tidak dikirim
      d. Asni Ahmad Sueb memesan buku merasa tidak dikirim
      4. Jawaban Dirman:
      a. Lisfatul tidak ada dalam daftar pemesan (Menurut verifikasi BPP Lisfatul memang tidak menyertakan buku pemesanan atau transfer uang ke Inspira)
      b. Hylia Shane: sudah dikirim
      d. Eka Natasa Sumantri sudah dikirim (ada bukti foto inbox-fb antara dirman - Eka)
      e. Asni Ahmad Sueb: uang sudah dikembalikan
      5. Versi Naqiyyah Syam: a.Tidak ada surat perjanjian penerbitan untuk bukunya b. Laporan penjualan tidak ada c. Royalti tidak dikirim, d. editing tidak dilakukan dengan baik
      6. Versi Dirman : a. Surat Perjanjian Penerbitan mestinya ada (Tidak ada bukti dari kedua belah pihak bahwa SPP ada), b. Laporan penjualan diberikan (setelah diminta BPP FLP) laku 10 buku. c. Royalti akan dikirim tetapi pihak naqiyyah tidak berkenan memberikan no rekening (setelah dikonfirm BPP FLP, Naqiyah menyatakan bahwa tidak komplain royalti tetapi komplain editing)
      7. Versi Erry Al Himmah: a. Royalti tidak dibayar, b. SPP tidak ada, c. Laporan penjualan tidak ada
      8. Versi Dirman: a. Royalti sudah dibayar Rp 114 ribu (setelah dikonfirmasi BPP FLP, berdasar pernjanjian 15%, berarti pembayaran kurang, lalu dilunasi 5 februari 2012, setelah dikonfirm BPP, Rp 50 ribu,) b. SPP ada (Ery salah pengertian) c. Laporan penjualan ada (dilakukan rekap setelah dikonfirm BPP FLP)

      Demikian hasil verifikasi kedua belah pihak (bukti-bukti transaksi telah disimpan BPP FLP)

      Kesimpulan BPP FLP terhadap kasus Inspirazone
      1. Inspirazone dimana Akhi Dirman sebagai salah satu pemegang sahamnya memang bangkrut dan kurang teliti/hati-hati dalam pengelolaan sehingga memicu kesalahpahaman
      2.Inspirazone bangkrut. Sehingga wajib menyelesaikan segala sesuatu terkait hak penulis, minimal memberikan penjelasan dan komitmen untuk menyelesaikan masalah
      3.Penulis sebaiknya berhati-hati jika ingin menerbitkan buku apalagi ke penerbit Indie. Pelajari terlebih dahulu seluk-beluk penerbitan Indie.
      4. Hak-hak penulis adalah: 1. Adanya surat pernjanjian yang ditandatangani kedua belah pihak diatas materai yang menjamin keabsahannya. 2. laporan penjualan sesuai komitmen penerbit yang biasanya tertuang dalam surat perjanjian. 3. Royalti yang besarnya dan cara membayarnya sesuai surat perjanjian penerbitan
      5. Para pihak dalam kasus ini, agar saling mengikhlaskan dan lebih berhati-hati di kelak kemudian hari. lebih amanah dan bertanggung-jawab atas segala yang dilakukan
      6. Berhati-hati dalam mengemukakan pendapat melalui media sosial, karena segala hal yang telah diunggah melalui media sosial harus dapat dipertanggungjawabkan oleh penulisnya.

      Demikian. Kelebihan dan keutamaan hanyalah milik Allah semata dan kekurangan adalah sifat manusia. Bersihkan hati, eratkan silaturahmi.
      Kurang lebihnya saya atas nama BPP FLP 2009-2013 memohon maaf jika ada khilaf.
      Wallahu'alam bishshawwab.

      Setiawati Intan Savitri
      Ketum FLP 2009-2013


    • Ahmad Lamuna Tidak perlu ke FLP Pusat. Karena FLP Jakarta telah dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan. FA terlalu kecil untuk ukuran FLP. Silakan teman-teman korban Inbox ketua Flp JakartaTaufan E. Prast.
      Sampaikan aspirasinya disana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar